WHAT'S NEW?
Loading...

3 Jenis Stroke Patut Anda Ketahui| Bloggout

Transient Ischemic Attack (TIA) diklaim pula stroke ringan. TIA merupakan syarat dimana terjadinya penyumbatan ad interim aliran darah ke otak;

Gejala biasanya berlangsung hanya beberapa mnt. TIA terjadi karena pembuluh/ genre yg membawa darah ke otak sempit. Mungkin terjadi karena bekuan darah.

Tanda & Gejala Transient Ischemic Attack atau Stroke ringan menjadi berikut:

  1. Mati rasa pada salah satu sisi tubuh
  2. Kebingungan atau linglung.
  3. Pusing
  4. Kehilangan keseimbangan atau koordinasi tubuh.
  5. Pandangan menjadi kabur / nanar.

Walaupun hanya sesaat, TIA adalah peringatan dini akan datangnya agresi yang lebih parah. Apabila pernah mengalami TIA berarti Anda memiliki risiko akbar untuk terkena stroke & serangan jantung.

Apabila tidak ditangani dengan cepat dan tepat sang dokter ahli yang benar.

Stroke Iskemik merupakan jenis stroke yang paling umum terjadi. Stroke iskemik hampir 80 % terjadi dari dalam dua jenis stroke lainnya. Stroke Iskemik merupakan lanjutan dari TIA.

Faktor pemicu terjadinya stroke iskemik merupakan, karena plak mengumpul pada arteri dan genre darah pada arteri jadi menyempit. Hal tersebut disebut jua sebagai aterosklerosis. Selain aterosklerosis, stroke iskemik disebabkan sang gumpalan atau penyumbatan dalam arteri (pembuluh darah kecil) yang menuju ke otak.

Stroke Iskemik dapat dikategorikan menjadi 2, yaitu stroke trombotik (ketika bekuan darah terjebak di pembuluh darah) stroke emboli (saat gumpalan darah dari pembuluh darah yang lain, atau jantung dan bermigrasi sampai ke pembuluh darah otak).

Tanda dan gejala stroke Iskemik nyaris sama dengan TIA, tetapi yg membedakan, pertanda & tanda-tanda stroke Iskemik berlanjut sedangkan TIA bisa hilang dalam hitungan jam.

Stroke hemorrhagic adalah jenis stroke yg ditimbulkan oleh pecahnya arteri (pembuluh darah) pada pada otak, sehingga menyebabkan darah bocor ke otak. Kejadian stroke hemorrhagic relatif jarang dialami daripada stroke iskemik, stroke hemorrhagic lebih bahaya dan mematikan.

Penderita bisa mengalami perdarahan pada subarachnoid terjadi karena perdarahan arteri merembes dekat membran yang mengelilingi otak dan ini menyebabkan darah tumpah ke daerah kurang lebih otak. Perdarahan intraserebral jua bisa terjadi waktu arteri pada otak pecah & ini mengakibatkan darah bocor pada pada otak.

Stroke hemorrhagic datang datang-tiba, mungkin ditandai menggunakan nyeri kepala hebat, mual dan muntah. Stroke hemmorhagic menyebabkan komplikasi misalnya: kejang, gangguan memori dan gangguan berpikir dan kesulitan makan dan minum.(AntonWijaya)

0 comments:

Post a Comment

close
Banner iklan disini