WHAT'S NEW?
Loading...

Blighted Ovum, Kehamilan Tanpa Janin| Bloggout

Blighted Ovum adalah kehamilan kosong, yakni konsepsi atau pembuahan terjadi di dalam rahim, akan tetapi embrio ( bakal janin) tidak berkembang, sehingga hasil pemeriksaan Ultrasonografi (USG)  hanya menunjukan seperti kantong hitam. Silahkan perhatikan hasil USG di bawah ini:

kehamilan 9 minggu/dok : medianers

Pada kondisi normal, saat usia kehamilan 9 minggu, harusnya sudah terlihat perkembangan janin. Diantaranya: janin mulai membentuk kepala, dan kepala menekur ke dada, seperti hasil pemeriksaan USG di bawah ini:

Pada-kehamilan-9-minggu

Penyebab Blighted Ovum

Penyebab niscaya kehamilan Blighted Ovum sulit diketahui secara niscaya, tetapi menurut dr.Suhadi,SpOG, bahwa " Kehamilan Blighted Ovum sanggup ditimbulkan oleh sel sperma dan sel telur (Ovum) yg nir mengagumkan, ketika terjadi pembuahan dalam rahim."

Penyebab nir bagusnya sel sperma atau sel telur ini, dipicu sang beberapa faktor, antara lain karena infeksi, kelainan kromosom, bahkan ahli beropini faktor imumologis juga bisa salah satu pemicu terjadinya Blighted Ovum.

Tanda dan gejala kehamilan Blighted Ovum persis sama seperti kehamilan normal. Ibu hamil mengalami mual muntah, ngidam, morning sickness, merasakan bawaan malas, letih dan lesu, sebagai bentuk pengaruh hormon hCG.

Tanpa dilakukan inspeksi USG, kehamilan blighted Ovum sulit diketahui. Kehamilan Blighted Ovum bisa dikenali pada usia kehamilan 7 minggu ke atas.

Penanganan Kehamilan Blighted Ovum

Masih dari dokter Suhadi, "kehamilan blighted ovum tidak perlu dipertahankan, karena di dalam rahim hanya terdapat kantong plasenta tanpa janin. Sebaiknya dikeluarkan." Ungkapnya.

"Untuk mengeluarkan kantung tersebut, terdapat dua pilihan, yakni pilihan pertama makan obat perangsang kontraksi rahim & pilihan kedua dilakukan tindakan kuretase." Tandas dr.Suhadi mengakhiri pembicaraan.(AntonWijaya)

0 comments:

Post a Comment

close
Banner iklan disini