WHAT'S NEW?
Loading...

Mengenal dan Mencegah Kanker Rahim| Bloggout

Badan Kesehatan Dunia (WHO) berkata, "penyakit kanker rahim menempati peringkat teratas pada antara aneka macam jenis kanker yang mengakibatkan kematian dalam wanita pada global. " Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih menurut 15.000 perkara kanker rahim. Sekitar 8000 perkara pada antaranya berakhir dengan kematian.

Masih Menurut WHO, Indonesia adalah negara menggunakan jumlah penderita kanker rahim (serviks ) yang tertinggi pada dunia.

Kenapa demikian? Lantaran, kanker rahim sulit terdeteksi dini. Kanker rahim diketahui penderita, umumnya telah pada stadium lanjut. Kanker rahim bagaikan "mafiadanquot; dia ada tapi rumit diketahui.

Diduga faktor risiko pemicu kanker rahim merupakan karena menikah terlalu dini, perempuan senang gonta-ganti pasangan. Dan, deteksi dini yang tidak memadai.

Kemudian terpapar radiasi dan pencemaran bahan kimia relatif usang juga dituding sebagai faktor pemicu terjadinya kanker rahim.

Faktor Utama Penyebab Kanker Rahim

Kebanyakan penelitian menemukan bahwa penyebab utama kanker leher rahim karena terinfeksi Human Papiloma Virus (HPV).

Hampir 70 persen perkara kanker serviks di dunia ditimbulkan oleh HPV. Perjalanan berdasarkan infeksi HPV hingga menjadi kanker serviks memakan waktu yg cukup lama , yakni kurang lebih 10 hingga 20 tahun. Tetapi proses penginfeksian ini acapkali tidak disadari oleh para penderita, karena sporadis mengambarkan indikasi dan tanda-tanda yang mengkhawatirkan.

Tanda dan Gejala Kanker Rahim

Pada tahap awal, kanker rahim tidak menimbulkan gejala yg mudah diamati. Gejala fisik serangan penyakit ini pada umumnya hanya dirasakan oleh penderita kanker stadium lanjut.

Gejala kanker serviks atau kanker rahim taraf lanjut :

  1. Munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan. Keputihan yang berlebihan dan tidak normal.
  2. Perdarahan di luar siklus menstruasi.
  3. Penurunan berat badan drastis.
  4. Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka penderita akan mengeluhkan rasa nyeri.
  5. Juga terjadi gangguan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.

Resiko penyebaran Kanker rahim sangat memungkinkan akan menyebar ke kandung kemih, rektum, & mungkin bermetastasis ke paru-paru, mediastinum, tulang, dan hati.

Cara Mencegah Kanker Rahim:

  1. Hindari pernikahan dini.
  2. Hindari dari terpapar radiasi dalam jangka waktu yang lama.
  3. Hindari merokok.
  4. Setia pada pasangan, agar tidak tertular oleh  Human Papiloma Virus.
  5. Lakukan pemeriksaan Pap Smear secara berkala pada dokter ahli kebidanan dan kandungan anda. Minimal 1 kali setahun. Mengingat kanker rahim, bagaikan musuh dalam selimut yang sulit terdeteksi oleh awam. Tanda dan gejala akan kelihatan setelah kanker rahim berada pada stadium lanjut.
  6. Usahakan menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat setiap hari.

Sesungguhnya, Kanker Rahim bisa dicegah sebelum sebagai momok menakutkan. Banyak penderita kanker rahim tidak terselamatkan lantaran kurangnya pengetahuan dan kurang mendapat keterangan tentang bahaya kanker rahim. Seperti, penyebab kanker rahim, pertanda dan tanda-tanda kanker rahim dan bagaimana mencegah kanker rahim.

Semoga artikel singkat ini, dapat membantu pembaca mengenal & mengetahui cara mencegah kanker rahim. (Dihimpun menurut banyak sekali asal)

0 comments:

Post a Comment

close
Banner iklan disini