Berikut Mengetahui Penyebab Bayi Muntah Setelah Diberi ASI | Bloggout

[ 14/03/2020 09:18:45 ] Seiring denga banyaknya email yg masuk agar postingan pada blog ini selalu uptodate dan bermanfaat, Maka postingan kali ini ialah "Mengetahui Penyebab Bayi Muntah Setelah Diberi ASI" yang sudah diterbitkan pada tanggal 14/03/2020 09:18:45, Mari kita simak sampai selesai berikut ulasan Mengetahui Penyebab Bayi Muntah Setelah Diberi ASI:

Inilah faktor bayi muntah yang perlu diketahui

Terimakasih sudah membaca sampai selesai "Mengetahui Penyebab Bayi Muntah Setelah Diberi ASI" semoga bermanfaat dan menambah wawasan kamu, Dan kamu juga dapat membaca postingan sebelumnya yang menarik untuk dibaca yaitu : Setelah Dioperasi, Apakah FAM Dapat Muncul Kembali?

Artikel lainnya cara mengatasi cegukan pada bayi.

Demikianlah ulasan mengenai faktor bayi muntah sesudah diberi Air susu ibu.

Penyebab lainnya yang lebih susah dideteksi ialah karena keracunan. Hal ini dapat terjadi saat bayi menelan sesuatu yang beracun, seperti obat-obatan, bahan kimia maupun dari makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi. Oleh karen itua sebaiknya Anda menempatkan segala macam sesuatu yang berbahaya jauh dari jangkauan bayi.

Keracunan

Berikutnya ialah karena penyakit GERD. Jika si kecil sebelumnya tampak sehat tetapi ia muntah sesudah minum susu kemungkinan besar faktornya ialah karena penyakit GERD atau gastroesophageal reflux. Hal ini terjadi karena otot diantara esofagus dan lambung bayi tidak bekerja dengan benar. Sehingga hal ini akan mengakibatkan makanan dan minuman akan kembali naik dari lambung ke tenggorokan.

Penyakit GERD

Penyebab bayi muntah berikutnya ialah karena pemakaian bentuk dot yang salah. Misalnya saja jika bayi suka diberi dot yang besar  walau ia diberi dot yang kecil, tentu saja hal ini dapat membuat susu yang dihisap keluar memenuhi mulut bayi. Tak hanya itu saja, hal ini juga mengakibatkan udara masuk ke lambung. Udara yang masuk ke lambung dapat membuat bayi mual dan akhirnya pun muntah.

Pemakaian bentuk dot yang salah

Yang ke-2 ialah karena bayi terlalu aktif. Misalnya saja saat bayi menggeliat atau pada saat bayi menangis terus menerus. Hal ini dapat membuat tekanan dalam perut bayi tinggi, sehingga segala macam yang dicerna oleh bayi akan keluar dalam bentuk muntahan atau gumoh.

Bayi terlalu aktif

Yang pertama ialah karena posisi yang salah. Seperti yang kita ketahui biasanya ibu menyusui bayinya dengan posisi tiduran dengan posisi tubuh miring sedangkan si bayi tidur telentang. Jika hal ini dilakukan secara terus menerus maka Air susu ibu tidak dapat masuk ke saluran pencernaan akan tetapi ke saluran nafas. Akibatnya hal ini mengakibatkan bayi gumoh maupun muntah.

Posisi menyusui yang salah

walaupun sama-sama pengeluaran isi lambung, walau ke-2nya memiliki perbedaan. Gumoh terjadi seperti orang meludah yang bersifat pasif dan spontan. Sedangkan muntah ialah lebih cenderung dalam jumlah yang sangat banyak. Meskupun normal, akan tetapi gumoh yang berlebihan juga dapat mengakibatkan berbagai macam masalah kesehatan mengganggu pertumbuhan bayi tersebut. Lantas apa saja faktor bayi muntah sesudah diberi Air susu ibu? Berikut ulasannya.

Muntah dan gumoh merupakan salah satu hal yang terkadang terjadi pada bayi. Gumoh dan muntah ialah hal yang berbeda walau biasanya ke-2 hal ini merupakan hal yang normal dan tidak menandakan masalah kesehatan yang serius pada bayi. Sebelum membahas mengenai faktor bayi muntah, alangkah lebih baiknya Anda mengetahui apa perbedaan gumoh dan muntah pada bayi.